Dalam menjalankan sebuah usaha tentu tidak akan lepas dari yang namanya ancaman usaha sebagai tantangan bisnis.
Pasalnya tantangan dalam usaha memang selalu datang silih berganti tanpa harus mengenal waktu dan situasi, namun dengan memahami ancaman yang terjadi maka kemungkinan besar bisa mengatasinya dengan baik.
Sebagai pelaku usaha juga jangan berekspektasi bahwa usaha yang dijalankan ini tidak ada tantangannya sendiri. Sebab setiap usaha yang dilakukan memiliki ancaman dan tidak akan selalu berjalan mulus sesuai dengan keinginan dari pelaku usaha.
Bentuk Ancaman Usaha yang Sering Terjadi
1. Pesaing Sangat Banyak
Membuka sebuah usaha tentu tidak akan terlepas dengan yang namanya pesaing, maka dari itu penting bagi pelaku usaha untuk memiliki ide kreatif yang berbeda guna mendapatkan pelanggan tetapnya. Di era sekarang ini usaha sudah banyak bermunculan dengan konsep dan produk jual yang sama persis, jika tidak ada kesan unik maka besar kemungkinan bisnis yang dijalankan akan mati kalah saing.
Terlebih untuk jualan makanan seperti musiman yang selalu ada upgrade terbaru sehingga pelanggan akan berlari ke usaha milik pesaing. Pergerakan usaha yang terus meningkat membuat peluang mendapatkan kesempatan laris di pasaran akan lebih sempit tanpa ada merk yang ditonjolkan dari usaha kamu.
2. Harga Bersaing
Tidak hanya dari segi produk jual yang menjadi ancaman usaha, bahkan sekarang ini harga pun juga bersaing di pasaran. Salah satu ancaman yang membuat usaha kamu bisa gulung tikar karena penawaran harga pesaing jauh lebih terjangkau, maka pentingnya melakukan riset terlebih dahulu sebelum memulai jualan produk.
Pasalnya semua konsumen akan lebih tertarik dengan harga yang murah meskipun dari segi kualitas produk memang tidak dapat diandalkan. Persaingan harga pada setiap produk jual memang menjadi masalah besar yang harus diperhatikan sebaik mungkin.
3. Biaya Bahan Produksi Meningkat
Ancaman dalam menjalankan usaha yang lainnya adalah meningkatnya biaya bahan produksi yang tidak selaras dengan harga jual. Jika harga jual dinaikkan maka kemungkinan pelanggan pergi akan sangat besar.
Akan tetapi jika harga produk jual tidak dinaikkan maka tidak ada keuntungan yang nantinya bisa didapatkan mengingat tidak bisa menaikkan harga jual. Kondisi seperti ini menjadi hal yang sangat membuat para pelaku usaha dilema dan bahkan menjadi ancaman besar untuk menjalankan usaha ke depan.
4. Regulasi yang Memberatkan
Ancaman usaha yang lainnya adalah regulasi yang memberatkan dalam mengembangkan usaha. Manajemen akan menjadi hal yang sangat penting dalam memulai dan mengembangkan usaha menjadi lebih baik lagi.
5. Kebutuhan dan Keinginan Masyarakat Berubah
Pasar produk hampir setiap bulan atau 6 bulan sekali mengalami perubahan yang cukup signifikan. Salah satu contohnya pada produk pakaian yang selalu mengikuti trend terkini, hampir setiap beberapa bulan sekali ada model terbaru.
Maka dari itu besar kemungkinan akan mematikan produk lama sedangkan pelaku usaha belum berganti produk terbaru. Kebutuhan dan keinginan masyarakat yang terus mengalami perubahan setiap dekade membuat ancaman usaha yang cukup besar.
Pentingnya Menggunakan Analisis SWOT
Analisis SWOT merupakan kepanjangan daru Strenght, Weakness, Opportunity dan Threats. Sementara itu ancaman di dalam usaha menjadi bagian dari SWOT yang perlu diperhatikan pada saat memulai sebuah usaha.
Keempat bagian dari SWOT ini tidak dapat dipisahkan, maka dari itu dalam menjalankan usaha sebaiknya menganlisis terlebih dahulu kemungkinan-kemungkinan yang nantinya akan terjadi. Jika unsur kekuatan dan kelemahan ini sifatnya internal maka peluang dan ancaman adalah unsur usaha yang sifatnya eksternal.
Manfaat Analisis SWOT
Manfaat melakukan analisis SWOT untuk perusahaan sebagai strategi yang digunakan untuk menentukan masa depan dalam keberlangsungkan dalam bisnis yang sedang dijalankan. Sebuah pelaku usaha individu ataupun perusahaan akan menjalankan strategi misi guna mencapai tujuan dari perusahaan.
Selain itu juga analisis SWOT bisa dimanfaatkan bagi para stakeholder guna mengetahui kondisi pada faktor eksternal dan internal di dalam perusahaan. Dengan adanya penilaian SWOT bisa membantu dalam mengurusi prioritas yang harus didahulukan oleh perusahaan.
Baca Juga Artikel Strategi Pemasaran Lainnya dari Transfez
Strategi Pemasaran Digital Lebih Menguntungkan dan Hemat Biaya
Strategi Pemasaran Farmasi dan Persaingan dengan Kompetitor
Strategi Pemasaran Furniture yang Tepat Dijamin Terjual Banyak
Strategi Pemasaran Tempat Hiburan dengan Mengoptimalkan Website
Strategi Pemasaran Skincare dan Kosmetik dengan Video Tutorial
Faktor yang Mempengaruhi Analisis SWOT
Jika dalam penyusunan strategi dengan menggunakan analisis SWOT ini maka akan terdapat beberapa faktor yang mempengaruhinya. Faktor internal untuk analisis SWOT menjadi hal yang sangat berpengaruh.
Inilah beberapa faktor yang bisa mempengaruhi analisis SWOT:
1. Faktor Internal
Faktor internal dalam melakukan analisis SWOT terdiri dari kekuatan ataupun kelemahan. Dalam mengidentifikasi faktor internal biasanya meliputi:
• Finansial yang ada di dalam perusahaan
• Pengalaman perusahaan baik yang telah berhasil atapun mengalami kegagalan
• Sumber daya yang dimiliki perusahaan
• Kekuatan hingga kelemahan oleh perusahaan.
2. Faktor Eksternal
Selain adanya faktor internal juga terdapat faktor eksternal dalam melakukan analisis SWOT. Hal ini mencakup dari peluang dan ancaman usaha.
Guna mengidentifikasi faktor eksternal biasanya akan meliputi beberapa hal sebagai berikut:
• Trend
• Peraturan pemerintah
• Lingkungan
• Budaya, ideologi, sosial politik dan juga perekonomian
• Sumber permodalan
• Peristiwa yang sedang terjadi
• Perkembangan teknologi
Lihat Juga Video Mudahnya Melakukan Kirim Uang Ke 60+ Negara
Waktu yang Tepat Menggunakan Analisis SWOT
Menjalankan sebuah bisnis tentu memiliki harapan untuk jangka panjang yang bisa berkelanjutan dan awet dalam waktu lama. Maka dari itu kamu harus siap untuk menggunakan analisis SWOT secara berkala tidak hanya dilakukan hanya sekali saja dalam menganalisis SWOT.
Alangkah baiknya jika memulai sebuah usaha kamu membuat jadwal guna melakukan analisis SWOT setiap 3 bulan ataupun 6 bulan sekali dalam 1 tahun. Inilah waktu yang tepat untuk menggunakan analisis SWOT:
• Pada saat kondisi internal pada bisnis mengalami perubahan
• Pada saat situasi pasar berganti
• Elemen di dalam analisis SWOT
• Pada saat ingin membuat perencanaan dalam usaha.
Download Aplikasi Transfez
Aplikasi Transfez bisa bantuin kamu untuk transfer uang ke luar negeri dengan lebih cepat, hemat, dan efisien. Transfez Bisnis juga bisa bantuin bisnis kamu dalam melakukan transaksi ke luar negeri loh. Untuk kamu yang ingin mengirim uang ke sanak saudara yang berada di luar negeri karena sedang menjalankan pendidikan, bekerja, ataupun traveling, Transfez akan siap membantu. Aplikasi ini tersedia di Android dan juga iOs. Download sekarang!
Demikianlah beberapa penjabaran mengenai ancaman usaha yang sering terjadi di pasaran jual. Maka dari itu pentingnya mengetahui kemungkinan ancaman sejak awal dengan melakukan analisis SWOT.
Artikel ini terakhir diperbaharui pada 23 Juni 2024