HP merupakan salah satu perangkat penting di era modern ini, dalam proses pembeliannya terdapat beberapa metode. Metode beli HP di luar negeri menjadi pilihan banyak orang karena harga perangkat seluler lebih terjangkau. Adapun demikian Anda tidak dapat beli HP di luar negeri dengan asal asalan.
Hal yang Sering Orang Tidak Ketahui Saat Beli HP di Luar Negeri
Kebanyakan orang pada umumnya tergiur dengan harga ponsel di luar negeri. Apabila Anda bandingkan misalnya saja harga iPhone di dalam negeri dan luar memang sangat berbeda jauh. Sebenarnya sama saja karena terdapat beberapa aturan khusus untuk bisa mendapatkannya dari luar negeri.
Ketentuan atau aturan khusus beli HP di luar negeri ini sudah pemerintah atur sedemikian rupa. Hal ini sebagai upaya untuk menjauhi peredaraan BM atau black market. HP yang seseorang beli harus dalam status legal dan pemerintah akui.
Sebelum Anda beli HP di luar negeri usahakan untuk menguasai dan memahami betul aturannya karena jika tidak ponsel tersebut tidak bisa seseorang gunakan. Hal ini lantaran masuk ke kategori Black Market. Maka dari itu, penting mempelajari aturan aturan dalam pembelian barang ini.
Aturan Aturan dalam Pembelian HP dari Luar Negeri
Apabila Anda ingin beli HP di luar negeri, pastikan semua sudah jelas dan aktivitas transaksi tervalidasi. Pemerintah sudah mengaturnya dalam berbagai kesempatan sehingga aktivitas perdagangan ini sah jika memenuhi aturan tersebut. Berikut hal penting yang harus seseorang perhatikan jika ingin beli HP dari luar negeri.
1. Harga yang Terjangkau Karena Belum Kena Pajak
Salah satu daya tarik utama kenapa banyak orang tertarik untuk membeli HP dari luar negeri adalah harganya yang lebih murah. Sebenarnya hal ini lantaran ponsel tersebut belum terkena pajak. Biasanya aktivitas pembelian ini orang lakukan dengan metode hand-carry bukan lewat ekspedisi.
Akibatnya pembayaran bea cukai pun terlewati dan menjadi murah. Akan tetapi sekarang Anda tidak dapat semudah itu dalam melakukannya karena terdapat syarat dan beberapa aturan wajib yang pemerintah telah buat. Jika tidak mengikuti aturan dan pembayaran bea ini, maka handphone tersebut bisa negara blokir.
2. Mengenai No IMEI
Adapun soal no IMEI atau Internasional Mobile Equipment Identity. Pemerintah pada tahun 2020 telah mengeluarkan peraturan mengenai pemblokiran IMEI ponsel yang seseorang beli melalui pasar tidak resmi.
Aturan ini sendiri berdasarkan permen Finansial no 203. Setiap benda atau barang harus sudah negara akui apabila ingin masuk ke Indonesia. Peraturan ini membahas mengenai Ketentuan dalam Ekspor dan Memasukan barang dari bawaan penumpang ke Awak Sarana Pengangkut.
3. Wajib Memasukan IMEI
Nomor IMEI sendiri merupakan salah satu kewajiban yang harus pengguna daftarkan ketika membeli mobile phone. Ketika ingin membeli ponsel dari luar negeri pastikan ada nomor IMEI yang sudah mendapatkan akses dari pemerintah.
Apabila beli hp di luar negeri ini tidak menaati peraturan ini, maka percuma saja karena masuk ke dalam kategori black market. Hal seperti ini harus Anda perhatikan dan wajib memasukan IMEI Handphone yang akan pengguna pakai agar tidak pemerintah blokir.
Lihat Juga Video Mudahnya Kirim Uang dengan Transfez ke Lebih dari 60 Negara
Mengenai Beban Pajak untuk HP yang Dibeli dari Luar Negeri
Adapun beban pajak yang harus Seseorang tanggung dalam beli HP di luar negeri adalah lewat sebuah perhitungan. Misalnya Anda membeli sebuah handphone dengan nilai $500. Kemuaian harga barang tersebut akan terkena beban pajak. Hal ini pemerintah buat akan terhindar dari pembelian HP dengan harga ekonomis.
Sementara itu aturan yang melandasinya terdapat pada permen keuangan no 203/PMK.04/ 2017. Melalui peraturan tersebut pemerintah telah mengatur sedemikian rupa semua perihal tentang Ekspor dan pemasukan benda dari penumpang ke dalam negeri termasuk barang barang seperti ponsel ini.
Tidak hanya pembelian lewat metode hand carry saja, beli hp di luar negeri lewat jasa ekspedisi pun akan terkena beban ini. Akan tetapi jika sudah terkena beban pajak tadi, maka semua aktivitas transaksi pemerintah dicatat sebagai transaksi legal sehingga sah untuk seseorang lakukan.
Baca Juga Artikel Tentang Bisnis Lainnya dari Transfez
Bisnis Jasa Desain Grafis
Bisnis Jasa Rental Motor
Bisnis Jasa Daur Ulang
Bisnis Jasa Keuangan
Bisnis Jasa Lukis
Cara Daftar IMEI untuk Pembelian HP dari Luar Negeri
Setelah melakukan pembelian HP dari luar negeri, ada langkah selanjutnya yang harus Anda lakukan yaitu mendaftar nomor IMEI. Aktivitas ini sifatnya wajib agar Dirjen Bea Cukai bisa melihat legalitas dari ponsel tersebut. Untuk langkah langkah pendaftaran atau registrasi IMEI itu sendiri adalah sebagai berikut.
- Pertama download dan instal aplikasi Mobile Bea Cukai
- Aplikasi ini bisa Anda dapatkan di Play Store atau App Store Apple
- Apabila melalui browser akses saja website resmi di www.beacukai.go.id
- Setelah itu masuk ke aplikasi atau website tersebut
- Silahkan memilih opsi menu Registrasi IMEI
- Isikan form yang ada mulai data diri, nomor penerbangan sampai NPWP
- Isikan juga spesifikasi handphone dengan harga barangnya di form Online
- Lakukan verifikasi data pembelian dengan memperoleh QR Code atau Registration ID
- Kemudian tunggu petugas melakukan pemeriksaan Bea Cukai
- Biasanya melalui scanning QR Code tadi
- Apabila harga ponsel $500 PPN sebesar 10%
- Sementara PPH sebesar 7,5% sesuai harganya
- Apabila pemeriksaan berhasil, maka nomor IMEI akan Anda dapatkan
- Proses registrasi nomor IMEI pun telah berhasil
Download Aplikasi Transfez
Aplikasi Transfez bisa bantuin kamu untuk transfer uang ke luar negeri dengan lebih cepat, hemat, dan efisien. Transfez Bisnis juga bisa bantuin bisnis kamu dalam melakukan transaksi ke luar negeri loh. Untuk kamu yang ingin mengirim uang ke sanak saudara yang berada di luar negeri karena sedang menjalankan pendidikan, bekerja, ataupun traveling, Transfez akan siap membantu. Aplikasi ini tersedia di Android dan juga iOs. Download sekarang!
Demikian informasi mengenai ketentuan, syarat, dan aturan ketika ingin beli HP di luar negeri. Meskipun beli HP di luar negeri ini terbilang sangat murah, akan tetapi terdapat beberapa aturan yang harus Anda ikuti. Apabila tidak mengikuti aturan dan ketentuan tersebut kemungkinan handphone bisa negara blokir.
Languages
Verifikasi Sekarang!
