Penyebabnya krisis ekonomi bisa terjadi karena beberapa faktor yang mendasarinya. Krisis ekonomi menjadi salah satu kondisi yang sangat ditakuti oleh dunia karena akan menyebabkan kerugian cukup fatal bagi perekonomian negara.
Baca Juga: Cara Mudah Bertransaksi Bisnis Menggunakan Aplikasi Transfez Bisnis
Bahkan sejumlah ekonom pun juga memperkirakan bahwasanya pertumbuhan ekonomi yang terjadi di Indonesia akan mengalami hasil yang terbilang negatif pada kuartal 2 dan 3 di tahun 2020. Sehingga tidak heran lagi jika kondisi tersebut bisa mengakibatkan krisis ekonomi yang mampu mengancam Indonesia.
Penyebab Krisis Ekonomi
Terjadinya krisis ekonomi di Indonesia dipengaruhi oleh beberapa hal yang mendasarinya. Indonesia sendiri telah mengalami krisis ekonomi yang terjadi pada tahun 1998, 2008 hingga di masa pandemi kala itu.
Berikut inilah penyebab terjadinya krisis ekonomi yang terjadi di Indonesia yang perlu kamu ketahui:
1. Hutang Negara Yang Berlebihan
Salah satu penyebab terjadinya krisis ekonomi yang ada di Indonesia ini yaitu disebabkan oleh banyaknya beban utang negara sehingga tidak mampu membayarnya. Kondisi seperti inilah yang menyebabkan krisis ekonomi berkepanjangan seperti yang terjadi pada krisis moneter 1998 silam.
Hal ini tidak jauh berbeda dengan sebuah perusahaan ketika memiliki hutang yang cukup banyak tentunya akan kesulitan untuk membayarnya. Memiliki banyak hutang dan tidak bisa membayarnya sesuai dengan tingkat waktu yang telah diberikan maka sudah dipastikan bahwasanya perusahaan tersebut akan mengalami kebangkrutan.
2. Pertumbuhan Ekonomi Yang Macet
Penyebab krisis ekonomi yang terjadi di Indonesia juga disebabkan oleh faktor pertumbuhan ekonomi pada suatu negara yang tidak bisa berkembang atau mengalami kemacetan. Makin buruknya pertumbuhan ekonomi di suatu negara maka terdapat kemungkinan bahwasanya negara tersebut bisa masuk ke jurang krisis perekonomian yang cukup fatal.
Salah satu contohnya ketika suatu negara telah mengalami pertumbuhan ekonomi lambat yang disebabkan oleh adanya pandemi virus covid 19 tentunya terdapat negara yang mengalami resesi. Hal itu juga terjadi pada Indonesia di kuartal 2 dan 3 pertumbuhan ekonomi mengalami hasil yang sangat negatif dan terancam akan mengalami resesi namun sampai saat ini pemerintah terus melakukan upaya supaya tidak terjerembab pada jurang kehancuran.
Lihat Juga Video Mudahnya Kirim Uang dengan Transfez ke Lebih dari 50 Negara
Lihat Juga Video Mudahnya Menggunakan Aplikasi Transfez Singapura
3. Laju Inflasi Yang Cukup Tinggi
Penyebab krisis ekonomi salah satunya laju inflasi yang terbilang sangat tinggi. Inflasi sendiri menjadi sebuah peristiwa di mana harga pada barang ataupun jasa mengalami kenaikan dalam jangka waktu yang cukup panjang.
Sebenarnya adanya inflasi ini tidak selalu menjadi hal yang negatif pada suatu negara dan itu juga tergantung dari tinggi rendahnya tingkat persentase inflasi yang terjadi. Namun pada saat inflasi yang terjadi di Indonesia dalam jangka waktu yang lama dan mengalami laju percepatan yang tinggi tentunya hal ini bisa mengakibatkan nilai uang mengalami penurunan dan menjadikan perekonomian pada suatu negara semakin memburuk.
Dampak Krisis Ekonomi
Selain kamu memahami penyebab krisis ekonomi juga diperlukan pemahaman terkait dampak dari terjadinya krisis ekonomi pada suatu negara, karena pada dasarnya dampak yang ditimbulkan cukup besar mulai dari pemerintah hingga masyarakat. Apabila suatu negara telah mengalami krisis ekonomi maka sudah dipastikan akan banyak perusahaan yang melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap karyawannya dan hal ini harus dilakukan karena dari perusahaan sendiri tidak memiliki cukup dana untuk menggaji karyawannya.
Apabila krisis ekonomi ini sudah terjadi juga akan dipastikan angka pengangguran semakin naik dan setelah itu angka kemiskinan akan mengalami peningkatan cukup pesat karena banyak orang yang tidak memiliki pendapatan. Dalam hal ini pemerintah juga akan kesulitan guna memenuhi kebutuhan belanja negara, selain itu dari kalangan masyarakat pun juga akan kesulitan untuk memenuhi kehidupan setiap hari karena pastinya harga kebutuhan pokok naik tajam mengingat dampak krisis ekonomi menjadi momok yang sangat menakutkan bagi setiap negara meskipun itu terjadi di negara maju.
Krisis Ekonomi Di Indonesia
Penyebab krisis ekonomi di Indonesia sebenarnya cukup banyak dan Indonesia pernah mengalami krisis ekonomi yang cukup parah pada tahun 1998, kala itu ekonomi Indonesia mengalami presentasi yang sangat anjlok dengan kontraksi 17,9% di kuartal 3. Dengan demikian dampak dari krisis ekonomi tersebut sangatlah besar, bahkan ratusan perusahaan mulai dari skala kecil hingga konglomerat pun tumbang saat terjadi krisis moneter tahun 1998, selain itu sekitar 70% lebih perusahaan yang telah masuk ke dalam pasar modal pun juga bangkrut secara tiba-tiba.
Krisis ekonomi di Indonesia kala itu membuat pengangguran semakin melonjak ke level yang belum pernah terjadi sejak tahun 1960-an yakni kisaran 20 juta orang ataupun 20% lebih dari angkatan kerja. Hal ini tentunya mengakibatkan angka kemiskinan pun juga mengalami peningkatan dan sudah tercatat di tahun 1998 yang mencapai kisaran 50% dari total penduduk Indonesia, melihat dampaknya yang cukup besar maka pemerintah terus melakukan perbaikan secara maksimal supaya krisis ekonomi yang pernah terjadi di tahun 1998 tidak terulang kembali.
Baca Juga Artikel Tentang Bisnis Lainnya dari Transfez
Bisnis Jasa Desain Grafis
Bisnis Jasa Rias
Bisnis Jasa Lukis
Bisnis Jasa Mendengarkan Curhatan
Bisnis Jasa Bodyguard
Cara Menyikapi Krisis Ekonomi
1. Persiapan Keuangan
Hal utama yang perlu dilakukan guna mengantisipasi terjadinya krisis ekonomi yaitu harus memiliki kesiapan keuangan. Mempunyai kondisi finansial yang sangat bagus ketika ekonomi sedang tumbang memiliki sifat yang sangat penting karena akan dibutuhkan dalam menangani masalah perekonomian negara.
2. Kurangi Biaya Pengeluaran
Mengurangi biaya pengeluaran setiap bulan bisa menjadi salah satu cara yang baik untuk dilakukan dalam menyikapi bahayanya krisis ekonomi. Apabila negara mampu mengurangi pengeluaran serendah mungkin tentunya krisis ekonomi tidak akan terjadi dan kecil kemungkinan memiliki kesulitan guna melakukan pembayaran tagihan saat kondisi keuangan memburuk.
3. Mengurangi Hutang Negara
Penyebab krisis ekonomi adalah dari segi pemerintah sendiri yang terus meningkatkan hutang negara terhadap asing. Guna mencegah terjadinya krisis ekonomi maka sebaiknya mengurangi hutang negara terhadap asing karena di tahun 1998 negara Indonesia mengalami krisis ekonomi yang disebabkan banyaknya hutang negara yang tidak bisa dibayarkan kepada pihak asing.
4. Diversifikasi Aset
Apabila ingin melakukan investasi maka sangat penting untuk memiliki diversifikasi aset secara merata.Hal ini dikarenakan aset menjadi salah satu komponen yang penting guna menghadapi bahaya krisis ekonomi.
Download Aplikasi Transfez
Aplikasi Transfez bisa bantuin kamu untuk transfer uang ke luar negeri dengan lebih cepat, hemat, dan efisien. Transfez Bisnis juga bisa bantuin bisnis kamu dalam melakukan transaksi ke luar negeri loh. Untuk kamu yang ingin mengirim uang ke sanak saudara yang berada di luar negeri karena sedang menjalankan pendidikan, bekerja, ataupun traveling, Transfez akan siap membantu. Aplikasi ini tersedia di Android dan juga iOs. Download sekarang!
Demikianlah beberapa pembahasan terkait penyebab krisis ekonomi yang terjadi di Indonesia ataupun negara lain. Krisis ekonomi memberikan dampak yang sangat buruk yang bisa membuat negara menjadi hancur lebur.