Artikel ini akan membahas tentang bagaimana cara buka usaha di India dan tentang berbagai hal terkait ketentuan perizinan yang ada di India.
Bagaimana Cara Buka Usaha di India Secara Umum?
India merupakan negara dengan jumlah penduduk terbanyak kedua di dunia. Berdasarkan geografisnya, India adalah negara dengan luas wilayah terbesar ke tujuh di dunia, yaitu mencapai 3.287.590 km. Jumlah penduduk India terus bertambah. Ekonominya pun berkembang semakin pesat.
Dengan kondisi demikian, India memiliki potensi yang sangat besar di berbagai bidang, termasuk ekonomi. Tak heran jika negara ini menjadi tujuan para pengusaha, termasuk dari Indonesia. Nah, bagi Anda yang ingin membuka usaha di India, pelajari terlebih dahulu aturannya, termasuk cara transfer uang dari Indonesia India tercepat agar pembayaran ke supplier bisa lancar dan bisnis lebih mudah berkembang.
Lihat Juga Video Cara Mudah Transfer Uang Ke Luar Negeri
Ketahui Waktu Libur Nasional di India
Masyarakat India merupakan masyarakat multikultural dan multireligius. Maka dari itu untuk buka usaha di India, ada hal yang harus diperhatikan, salah satunya hari libur. Ada banyak hari libur religius yang dirayakan oleh masyarakat setempat, seperti Durga Puja dan Ganesa Caturti. Hal ini tentu akan berpengaruh terhadap waktu kerja bagi karyawan. Sebagai pengusaha, Anda perlu menyesuaikan diri dengan kebiasaan tersebut.
Baca Juga Daftar Kode Swift Bank di Indonesia
Kode Swift Bank BCA
Kode Swift Bank Mandiri
Kode Swift Bank BNI
Kode Swift Bank BRI
Miliki Keterampilan Berkomunikasi
Dari segi kemampuan, orang India memiliki keterampilan berbahasa Inggris yang cukup mapan. Dengan demikian, Anda tidak akan kesulitan berkomunikasi dengan masyarakat setempat. Mereka juga ahli di bidang manajerial maupun teknis. Dalam tiap pertemuan bisnis, ada kebiasaan saling menukar kartu nama.
Ketahui Ketentuan yang Berlaku
India juga memiliki kebijakan tersendiri tentang perdagangan luar negeri, tarif impor, dan peraturan pabean. Salah satu aturan tersebut adalah pencantuman nama dan alamat importer pada komoditas kemasan yang diimpor dari luar India. Selain itu, kuantitasnya harus sesuai dengan standar, baik berat, bulan dan tahun kemasan, maupun harga jual maksimalnya.
Hal lain yang perlu diketahui adalah adanya Indian Quality Standards (IQS) yang diterapkan pada tiap produk impor. Bagi yang ingin mengekspor produk ke India, Anda harus melakukan pendaftaran di Bureau of Indian Standards (BIS) untuk mendapatkan IQS.
Untuk keperluan bea masuk, Anda bisa membayarnya ke bank-bank resmi yang telah ditunjuk oleh Different Custom Houses (DCH). Untuk melakukan pembayaran, Anda bisa memanfaatkan layanan Transfez. Ini adalah cara transfer uang dari Indonesia ke India tercepat yang sangat praktis.
Gunakan Transfez dengan Jack untuk kebutuhan bisnis Anda
Download Aplikasi Transfez
Aplikasi Transfez bisa bantuin kamu untuk transfer uang ke luar negeri dengan lebih cepat, hemat, dan efisien. Transfez Bisnis juga bisa bantuin bisnis kamu dalam melakukan transaksi ke luar negeri loh. Untuk kamu yang ingin mengirim uang ke sanak saudara yang berada di luar negeri karena sedang menjalankan pendidikan, bekerja, ataupun traveling, Transfez akan siap membantu. Aplikasi ini tersedia di Android dan juga iOs. Download sekarang!
Languages
Verifikasi Sekarang!
