
Amerika Serikat tetap menjadi magnet global bagi para profesional dunia. Apalagi, peluang karier dengan gaji kompetitif, lingkungan kerja inovatif, dan pengembangan jangka panjang sangat dirasakan ketika berlabuh ke negeri paman sam.
Dengan pertumbuhan ekonomi yang stabil dan transformasi digital di berbagai sektor, AS menawarkan peluang kerja yang menggiurkan bagi pekerja asing. Terdapat permintaan terhadap tenaga kerja asing khususnya terpusat pada bidang teknologi, kesehatan, dan manajemen. Berikut rekomendasi profesi terpopuler di Amerika Serikat untuk pekerja asing.
Peluang kerja terbaik di Amerika Serikat
Peluang kerja di Amerika Serikat bagi warga negara asing terbilang besar, terutama untuk posisi yang membutuhkan keahlian khusus dan tidak dapat diisi oleh tenaga kerja lokal. Kekurangan tenaga kerja terampil paling terasa di sektor-sektor strategis seperti teknologi informasi, kesehatan, dan teknik.
Sebuah laporan dari Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) menunjukkan bahwa A.S. adalah salah satu negara tujuan utama bagi para profesional migran dengan pendidikan tinggi, yang membuktikan adanya permintaan terus-menerus untuk talenta internasional. \
Meskipun persaingan ketat, pekerja asing yang memiliki keahlian dan kualifikasi di bidang-bidang ini memiliki kesempatan besar untuk menemukan karier yang menjanjikan. Berikut ini kami rekomendasikan peluang kerja untuk tenaga kerja asing yang diminati di Amerika Serikat
1. Ilmuwan Data
Era big data dan kecerdasan buatan (AI) telah mengubah cara perusahaan mengambil keputusan strategis. Ilmuwan data menjadi profesi terpopuler di Amerika Serikat karena menjadi ujung tombak dalam menganalisis data kompleks dalam mengoptimalkan bisnis.
Profesi ini menempati posisi teratas dengan gaji rata-rata sekitar $100.000–$150.000 per tahun. Bahkan sangat dibutuhkan pada perusahaan teknologi, keuangan, dan e-commerce. Kota-kota seperti San Francisco, New York, dan Boston menjadi pusat permintaan untuk spesialis ini.
Adapun syarat ketika melamar pada profesi ini adalah punya Gelar sarjana atau magister di bidang ilmu komputer, statistik, atau matematika. Ditambah lagi, terdapat sertifikasi tambahan seperti Certified Data Scientist (DASCA) atau Google Data Analytics Certificate.
Silicon Valley dan kawasan teknologi lainnya di AS memprioritaskan talenta dari luar negeri. Program Green Card melalui jalur EB-2 atau EB-3 juga sering diakses oleh ilmuwan data dengan keahlian khusus.
2. Pengembang Perangkat Lunak
Bisa dikatakan, profesi terpopuler di Amerika Serikat ini juga tidak jauh berbeda dengan poin pertama. Apalagi, perangkat lunak menjadi fondasi bagi hampir semua industri. Gaji rata-rata pengembang perangkat lunak bisa mencapai $120.000 per tahun, dengan permintaan tinggi untuk spesialis aplikasi mobile, cloud computing, dan keamanan siber.
Kota-kota teknologi seperti Seattle, Austin, dan Chicago membuka banyak peluang untuk pekerja asing. Startup dan perusahaan sejenisnya juga aktif merekrut talenta asing melalui program visa startup.
3. Registered Nurse
Krisis tenaga medis pasca-pandemi memicu lonjakan permintaan perawat di rumah sakit, klinik, dan fasilitas perawatan jangka panjang. Gaji seorang perawat di AS naik menjadi $80.000–$100.000 per tahunnya, akan tetapi itu tergantung lokasi dan spesialisasi.
Negara seperti Filipina, India, dan Nigeria menjadi sumber utama para perawat asing. Wilayah pedesaan dan negara bagian seperti Texas dan California memiliki kekurangan tenaga kerja yang signifikan.
Baca Juga Inilah Bisnis Paling Menjanjikan di Amerika Serikat Hingga Mendatang
4. Civil Engineer
Pemerintah AS mengalokasikan dana besar untuk proyek infrastruktur, termasuk pembangunan jalan tol, jembatan, dan sistem drainase. industri konstruksi membutuhkan setidaknya 200.000 pekerja baru pada tahun 2025. Kondisi ini membuka peluang luas bagi lulusan Civil Engineer untuk bekerja di Amerika Serikat.
Negara bagian dengan proyek infrastruktur besar seperti Texas, Florida, dan New York menjadi tujuan utama para pekerja asing. Gaji rata-ratanya berkisar $90.000–$120.000 per tahun.
5. Marketing Manager
Strategi pemasaran digital menjadi kunci untuk bersaing di pasar global. Para manajer pemasaran ini digaji hingga $135.000 per tahun, terutama pada perusahaan e-commerce dan media sosial.
Perusahaan seperti Amazon, Netflix, dan Coca-Cola aktif merekrut talenta internasional untuk memahami pasar global dan budaya lokal.
6. Dokter dan Ahli Bedah
Profesi medis tetap menjadi salah satu profesi terpopuler di Amerika Serikat yang paling dihormati. Terdapat gaji rata-rata $200.000–$400.000 per tahun. Para ahli bedah ortopedi dan kardiologis sangat dibutuhkan di daerah pedesaan sekitar negeri Paman Sam.
Terdapat program Conrad 30 Waiver yang memudahkan dokter asing tetap tinggal di AS setelah menyelesaikan residensi. Apalagi, wilayah tersebut kekurangan dokter.
7. Arsitek Jaringan Komputer
Transformasi digital memicu permintaan untuk jaringan komputer yang aman dan efisien. Gaji rata-rata profesi ini adalah $120.000 per tahun. Mereka fokus pada cloud infrastructure dan keamanan siber.
Persyaratan untuk bekerja di sini adalah memiliki gelar sarjana ilmu komputer atau teknologi informasi. Kemudian, memiliki sertifikasi Cisco CCNA, CompTIA Security+, atau CISSP. Sudah ada pengalaman dalam merancang sistem jaringan skala besar. Terakhir, memiliki Visa H-1B dengan sponsor perusahaan seperti Cisco, IBM, atau Amazon. Perusahaan teknologi dan penyedia layanan cloud seperti Microsoft Azure dan AWS sering merekrut talenta asing.
8. Manajer Arsitektur dan Teknik
Profesi ini menggabungkan kepemimpinan teknis dan manajerial, dengan gaji rata-rata $150.000 per tahun. Permintaan meningkat di sektor energi terbarukan dan konstruksi ramah lingkungan.
Kamu perlu gelar sarjana teknik atau arsitektur dengan pengalaman manajerial jika ingin bekerja di sini. Kemudian, sudah memiliki sertifikasi PMP (Project Management Professional) atau LEED (Leadership in Energy and Environmental Design). Tidak perlu khawatir, perusahaan energi seperti Tesla dan General Electric aktif merekrut manajer dengan latar belakang proyek hijau.
9. Apoteker
Apoteker berperan kritis dalam distribusi obat dan konsultasi kesehatan. Gaji rata-ratanya sekitar $125.000 per tahun. Terdapat juga permintaan stabil di apotek ritel dan rumah sakit.
Setidaknya, sudah memiliki Gelar PharmD (Doctor of Pharmacy) yang diakui oleh NABP (National Association of Boards of Pharmacy). Kemudian, memiliki Lisensi negara bagian melalui ujian NAPLEX dan MPJE. Terakhir adalah Visa H-1B atau EB-2 dengan sponsor apotek besar seperti CVS atau Walgreens. Wilayah dengan populasi lansia tinggi seperti Florida dan Arizona memiliki kebutuhan apoteker yang tinggi.
Baca Juga Kisaran Biaya Hidup di Amerika Serikat yang Perlu Kamu Ketahui
10. Ilmuwan Penelitian Komputer dan Informasi
Profesi terpopuler di Amerika Serikat yang terakhir ini berfokus pada inovasi teknologi seperti AI, blockchain, dan robotika. Untuk pendapatannya bisa mencapai $130.000 per tahun, dengan penelitian dibiayai oleh pemerintah dan perusahaan teknologi.
Para pekerja asing perlu memiliki Gelar magister atau doktor ilmu komputer dengan fokus pada penelitian. Lalu, sudah publikasi di jurnal ilmiah dan pengalaman dalam proyek penelitian kolaboratif. Pusat penelitiannya ada di Silicon Valley dan Boston menjadi pusat pengembangan teknologi terdepan.
Berikut adalah parafrase dari artikel di atas dengan tujuan dan fokus yang sama, tetapi dengan bahasa yang lebih jelas dan ringkas.
Jenis-jenis Visa Kerja A.S.
Amerika Serikat menawarkan berbagai jenis visa kerja untuk mengakomodasi kebutuhan perusahaan internasional dan pekerja asing. Berbagai visa ini memiliki fungsi dan persyaratan yang berbeda. Beberapa yang paling umum antara lain:
- Visa E-2: Untuk investor
- Visa H-1B: Untuk profesional dalam bidang spesialisasi. Visa ini adalah salah satu yang paling sering digunakan, terutama untuk pekerjaan yang membutuhkan keahlian khusus.
- Visa L-1A/B: Untuk transfer karyawan di dalam satu perusahaan.
- Visa O-1: Untuk individu dengan kemampuan atau prestasi luar biasa.
- Visa TN: Untuk profesional dari Kanada atau Meksiko berdasarkan Perjanjian NAFTA.
Meskipun terdapat banyak jenis, visa H-1B adalah yang paling umum untuk profesional terampil. Proses visa ini beroperasi seperti lotere tahunan dengan kuota terbatas, yaitu 65.000 visa. Ada juga 20.000 slot tambahan khusus untuk pemegang gelar master A.S. atau lebih tinggi.
Persyaratan untuk Visa H-1B atau Visa Kerja
Agar pengajuan visa H-1B berhasil, perusahaan dan calon karyawan harus memenuhi beberapa persyaratan dan menyediakan dokumen-dokumen penting.
Dokumen dari Karyawan:
- Salinan sertifikat, gelar, dan transkrip akademik yang menunjukkan kualifikasi pendidikan.
- Resume lengkap yang merinci pengalaman kerja dan keahlian.
- Paspor yang masih berlaku.
- Surat rekomendasi dari perusahaan sebelumnya yang mendukung kualifikasi dan pengalaman kerja.
Dokumen dari Perusahaan:
- Certified Labor Condition Application (LCA) yang disetujui oleh Departemen Tenaga Kerja A.S. (DOL).
- Formulir I-129, yang berisi detail tentang pekerjaan dan kualifikasi calon karyawan.
- Nomor Identifikasi Pemberi Kerja (EIN).
- Surat terperinci yang menguraikan syarat dan ketentuan pekerjaan serta alasan mengapa posisi tersebut membutuhkan visa H-1B.
- Kontrak kerja antara perusahaan dan pemohon visa.
Proses Pengajuan
Proses pengajuan visa H-1B adalah tanggung jawab perusahaan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Tentukan Gaji: Perusahaan harus menentukan upah yang berlaku (sesuai standar industri di lokasi tersebut) dan upah aktual yang dibayarkan kepada pekerja lain dengan posisi serupa. Perusahaan harus membayar karyawan asing dengan upah yang lebih tinggi dari kedua angka tersebut.
- Ajukan LCA: Perusahaan mengajukan Permohonan Sertifikasi Tenaga Kerja (LCA) kepada Departemen Tenaga Kerja A.S., yang menyetujui bahwa upah dan tunjangan yang ditawarkan sudah sesuai.
- Ajukan Petisi ke USCIS: Setelah LCA disetujui, perusahaan mengajukan petisi Formulir I-129 kepada Layanan Kewarganegaraan dan Imigrasi A.S. (USCIS).
- Verifikasi dan Persetujuan: Jika petisi disetujui, USCIS akan mengirimkan pemberitahuan persetujuan. Calon karyawan yang berada di luar A.S. dapat melanjutkan proses pengajuan visa di kedutaan atau konsulat A.S. di negara asal mereka. Setelah visa disetujui, mereka dapat memasuki A.S. dan mulai bekerja.
Hal Penting Lainnya yang Perlu Diketahui
- Kuota Tahunan: USCIS membatasi jumlah visa H-1B setiap tahun. Oleh karena itu, pendaftaran harus dilakukan pada periode tertentu, biasanya sekitar Februari atau Maret. Pendaftaran yang berhasil akan menerima pemberitahuan dan dapat mengajukan permohonan visa.
- Masa Berlaku: Visa H-1B berlaku hingga tiga tahun dan dapat diperpanjang satu kali, dengan masa berlaku total hingga enam tahun.
Download Aplikasi Transfez
Aplikasi Transfez bisa bantuin kamu untuk transfer uang ke luar negeri dengan lebih cepat, hemat, dan efisien. Transfez Bisnis juga bisa bantuin bisnis kamu dalam melakukan transaksi ke luar negeri loh. Untuk kamu yang ingin mengirim uang ke sanak saudara yang berada di luar negeri karena sedang menjalankan pendidikan, bekerja, ataupun traveling, Transfez akan siap membantu. Aplikasi ini tersedia di Android dan juga iOs.