Norwegia merupakan salah satu negara Eropa yang cukup disukai oleh masyarakat dunia, termasuk Indonesia. Hal itu dikarenakan Norwegia jadi salah satu negara yang dianggap paling maju di dunia. Oleh sebab itu, banyak orang yang ingin mendapatkan Working Holiday Visa Norwegia.
Dengan adanya Working Holiday Visa Norwegia, maka orang asing bisa datang dan bekerja di negara tersebut. Untuk mengetahui cara mendapatkan Working Holiday visa Norwegia, simak ulasannya di bawah ini.
Baca Artikel Seputar Visa Lainnya dari Transfez
5 Tahapan Pengajuan Working Holiday Visa Turki
Beragam Keuntungan dari Working Holiday Visa Swiss
Manfaat Mengajukan Visa Online Imigrasi
Simak Perbedaan Visa Bekerja dan Berlibur
1. Perlu Memenuhi Syarat Usia dan Negara Asal
Untuk memperoleh Working Holiday Visa Norwegia, syarat usia dan negara asal sangat penting. Visa ini terbuka bagi individu berusia antara 18 hingga 30 atau 35 tahun (bergantung pada negara asal) dari negara-negara tertentu seperti Kanada, Australia, Argentina, Jepang, dan Selandia Baru.
Orang Kanada memiliki batas usia hingga 35 tahun, sedangkan yang lain terbatas hingga 30 tahun. Pemohon juga harus menjadi warga negara dan tinggal di salah satu negara yang memenuhi syarat ini saat mengajukan permohonan. Syarat ini memungkinkan mereka untuk tinggal dan bekerja di Norwegia hingga satu tahun. Hal itu memberikan pengalaman budaya dan kerja di negara tersebut
2. Siapkan Paspor yang Valid
Memiliki paspor yang valid adalah salah satu persyaratan utama untuk mengajukan visa liburan kerja di Norwegia. Paspor ini harus memiliki masa berlaku minimal enam bulan sejak kedatangan. Tujuannya adalah menjamin bahwa pemegang visa dapat tinggal selama periode yang diizinkan tanpa masalah perpanjangan atau ketidakvalidan dokumen. Paspor yang masih berlaku juga membantu dalam berbagai proses administratif di Norwegia. Bagian itu termasuk pendaftaran tempat tinggal dan penerimaan layanan lainnya selama kunjungan.
Norwegia menerapkan standar ketat untuk memastikan bahwa pelamar memiliki semua dokumen yang diperlukan. Tujuannya agar bisa bekerja atau belajar sambil menikmati pengalaman budaya di negara tersebut. Paspor yang valid bukan hanya sekadar formalitas. Ada juga dokumen penting yang berfungsi sebagai identitas resmi selama tinggal di luar negeri.
3. Membuktikan Rekening Keuangan yang Cukup
Perlu dibuktikan bahwa Anda memiliki dana yang cukup. Tujuannya untuk menunjang biaya hidup selama berada di negara tersebut.
Bukti keuangan ini biasanya diwujudkan dalam bentuk saldo rekening atau pernyataan bank. Isinya menunjukkan dana cukup untuk menutupi kebutuhan awal dan biaya hidup Anda. Ditambah lagi, bisa memastikan bahwa Anda tidak akan menjadi beban keuangan di Norwegia.
Persyaratan ini bertujuan untuk menjamin bahwa peserta visa mampu mandiri secara finansial selama tinggal dan bekerja paruh waktu di sana.
4. Menyediakan Asuransi Kesehatan
Asuransi ini wajib untuk memastikan pelamar dapat menutupi biaya kesehatan tak terduga selama masa tinggal di Norwegia. Baik untuk keperluan pribadi maupun karena kecelakaan. Asuransi kesehatan ini membantu otoritas Norwegia memastikan bahwa pemohon tidak akan menjadi beban pada sistem layanan kesehatan negara tersebut.
Selain asuransi, pelamar juga harus berusia antara 18 hingga 30 tahun dan menunjukkan bukti dana yang cukup untuk menghidupi diri selama berada di negara ini. Visa tersebut biasanya berlaku selama 12 bulan dan memberi izin untuk bekerja paruh waktu untuk membiayai liburan di sana.
5. Mengajukan Aplikasi Secara Online
Agar bisa mendapatkan Working Holiday Visa Norwegia, pelamar perlu mengajukan aplikasi secara online melalui situs web resmi Direktorat Imigrasi Norwegia (UDI). Proses aplikasi ini melibatkan pengisian formulir online dan pembayaran biaya visa. Setelah itu, pelamar harus mengunggah dokumen-dokumen pendukung, termasuk paspor yang masih berlaku, bukti asuransi kesehatan, dan bukti keuangan yang memadai untuk membiayai masa tinggal di Norwegia. Visa ini tersedia bagi warga negara tertentu seperti Australia, Selandia Baru, dan Kanada, dengan masa berlaku biasanya selama satu tahun, tanpa opsi perpanjangan.
Visa ini memungkinkan pelamar untuk bekerja paruh waktu di Norwegia guna mendukung biaya liburan mereka. Meskipun tetap tujuan utama visa ini berhubungan dengan berlibur. Persyaratan lengkap dan pembaruan terbaru bisa diakses melalui situs resmi UDI atau sumber informasi lainnya tentang visa kerja dan liburan di Norwegia.
Baca Juga Cara Kirim Uang dengan Mudah ke Berbagai Negara
Cara Kirim Uang ke Norwegia
Cara Kirim Uang ke Singapura
Cara Kirim Uang ke Hong Kong
Cara Kirim Uang ke Pakistan
Cara Kirim Uang ke Vietnam
6. Mengikuti Aturan Kerja dan Tinggal di Norwegia
Sangat penting untuk mematuhi aturan kerja dan tinggal yang berlaku. Visa ini memungkinkan Anda bekerja paruh waktu untuk mendukung biaya hidup selama berada di Norwegia. Pekerjaan Anda harus tetap sesuai dengan peraturan lokal yang mencakup jam kerja yang diatur, kontrak kerja tertulis, dan tingkat gaji minimum.
Kemudian, Anda juga berhak atas liburan yang dibayar, dan di beberapa sektor seperti konstruksi atau kebersihan. Anda juga perlu memiliki kartu HSE yang dikeluarkan oleh Otoritas Inspeksi Tenaga Kerja Norwegia.
7. Membayar Biaya Aplikasi
Untuk mendapatkan Working Holiday Visa (WHV) Norwegia, salah satu langkah penting adalah membayar biaya aplikasi setelah mengisi formulir dan menyiapkan dokumen yang dibutuhkan. Pembayaran biaya ini mengkonfirmasi aplikasi dan memungkinkan aplikasi diproses oleh otoritas imigrasi Norwegia. Biasanya, biaya ini dibayar melalui portal aplikasi online yang dikelola oleh Norwegian Directorate of Immigration (UDI) atau melalui penyedia layanan visa yang ditunjuk, seperti VFS Global.
Setelah biaya aplikasi dibayarkan, aplikasi WHV akan diproses dalam beberapa minggu hingga keputusan diterima. Langkah ini merupakan bagian dari prosedur wajib untuk melanjutkan ke tahap izin kerja dan tinggal di Norwegia dalam kerangka WHV, yang memungkinkan pemohon untuk bekerja sambil menikmati waktu luang di negara tersebut.
8. Periksa Status Aplikasi Secara Berkala
Setelah Anda mengajukan aplikasi WHV, otoritas imigrasi Norwegia biasanya menyediakan platform daring untuk memantau perkembangan aplikasi. Hal ini memungkinkan Anda mengetahui jika ada pembaruan atau kelengkapan dokumen tambahan yang diperlukan. Dengan begitu, Anda dapat segera mengambil tindakan bila diperlukan. Mengawasi status aplikasi juga membantu dalam menghindari potensi penundaan yang bisa terjadi akibat dokumen yang tidak lengkap atau kesalahan administrasi.
Download Aplikasi Transfez
Aplikasi Transfez bisa bantuin kamu untuk transfer uang ke luar negeri dengan lebih cepat, hemat, dan efisien. Transfez Bisnis juga bisa bantuin bisnis kamu dalam melakukan transaksi ke luar negeri loh. Untuk kamu yang ingin mengirim uang ke sanak saudara yang berada di luar negeri karena sedang menjalankan pendidikan, bekerja, ataupun traveling, Transfez akan siap membantu. Aplikasi ini tersedia di Android dan juga iOs. Download sekarang!
Languages
Verifikasi Sekarang!
