Bagaimana cara mengatur keuangan pribadi, ya?
Pertanyaan itu pasti pernah beberapa kali muncul di benakmu. Semakin dewasa biasanya semakin banyak pengeluaran. Maka, kita perlu memutar otak untuk mencari cara mengaturnya.
Para pembaca setia Transfez khususnya millennials masih sering kesulitan dengan hal itu? Tenang, Transfez punya tips dan cara mengatur keuangan pribadi agar lebih hemat dan bisa menabung, nih! Yuk, simak dan aplikasikan tips dan caranya di bawah ini.
Tips dan Cara Mengatur Keuangan Pribadi dari Transfez
-
Bagi atau Pisahkan Keuanganmu
Cara mengatur keuangan pribadi yang pertama adalah membagi atau memisahkan gaji bersihmu. Hal ini bisa dilakukan dengan membuat anggaran bulanan pribadi.
Kamu bisa membuat anggaran bulanan di buku catatan, notes di ponsel, atau aplikasi financial planner. Tentukan berapa jumlah uang untuk ditabung, memberi orang tua, biaya transportasi, belanja bulanan, zakat/sedekah, dana darurat, dan lainnya.
-
Catat Pengeluaran dan Pemasukan Kamu
Cara mengatur keuangan pribadi yang kedua adalah dengan selalu rajin mencatat pengeluaran dan pemasukan. Cara ini dapat membantumu disiplin dalam menjalankan cara mengatur keuangan pribadi yang pertama.
Catatlah pengeluaranmu setiap hari. Untuk catatan pemasukan bisa dilakukan mingguan, bulanan, atau kapan saja saat kamu mendapat uang tambahan.
-
Buat Rekening Khusus Menabung
Cara mengatur keuangan pribadi yang ketiga adalah dengan membuat rekening khusus untuk menabung. Cara ini bertujuan supaya kamu tidak tergoda atau tidak sengaja memakai uang yang seharusnya ditabung.
Pilihlah rekening tabungan yang memiliki biaya admin rendah atau tidak ada biaya admin agar tabunganmu tidak terlalu banyak terpotong.
Selain itu, jika perlu, jangan bawa atm rekening tabunganmu ke dalam dompet yang kamu pakai sehari-hari.
-
Selalu Pisahkan Tabunganmu
Selalu memisahkan uang untuk ditabung setiap kali baru gajian adalah cara mengatur keuangan pribadi selanjutnya.
Sisihkan uang untuk ditabung di awal dengan jumlah yang telah kamu tentukan di anggaran bulanan, ya! Cara ini bertujuan agar kamu bisa konsisten menabung dengan jumlah yang sama setiap bulannya dan agar uangmu tidak terpakai keperluan lain.
-
Manfaatkan Promo
Siapa sih yang tidak suka promo? Memanfaatkan promo merupakan cara mengatur keuangan pribadi yang paling disukai banyak orang.
Sebelum membeli sesuatu atau melakukan transaksi apapun pastikan kamu cari-cari dulu info promonya, entah dari teman atau internet, supaya bisa menghemat pengeluaran.
Nah, ada kabar gembira nih untuk kamu yang lagi cari promo untuk kirim uang dari Indonesia ke luar negeri, seperti kirim uang ke Jerman. Download aplikasi Transfez sekarang, lalu nikmati gratis biaya pada pengiriman pertama!
-
Cari Penghasilan Tambahan
Mencari penghasilan tambahan adalah cara mengatur keuangan pribadi, juga, lho! Kamu bisa mencari penghasilan tambahan dengan melakukan usaha sampingan atau usaha kecil-kecilan.
Dengan mendapatkan penghasilan tambahan kamu memiliki lebih banyak uang untuk ditabung atau untuk memenuhi keperluan mendesak. Sehingga, tidak akan mengganggu anggaran bulanan yang telah kamu buat.
-
Buat Target Keuanganmu
Cara mengatur keuangan pribadi yang ketujuh adalah membuat target keuangan. Cara ini bertujuan supaya kamu semakin disiplin pada anggaran bulanan yang telah kamu buat dan semakin semangat menabung.
Tentukan target keuangan dengan mengaitkannya pada tujuan jangka panjangmu. Misalnya, 3 tahun lagi kamu ingin melanjutkan S2, maka kamu perlu menabung sebesar 1 juta perbulan. Contoh lainnya, kamu ingin beli rumah sendiri 5 sampai 10 tahun lagi, maka target keuanganmu adalah memiliki tabungan sebesar 100 juta.
-
Ketahui Kebutuhan dan Keinginan
Mengetahui mana kebutuhan dan mana yang sebatas keinginan adalah salah satu cara mengatur keuangan pribadi paling ampuh. Dengan mengetahui perbedaannya, kamu bisa lebih mengontrol pengeluaran.
Kebutuhan adalah sesuatu yang harus dipenuhi terlebih dahulu, dan jika tidak terpenuhi dapat mengganggu aktivitas. Contoh kebutuhan adalah belanja bahan makanan, membeli token listrik, membayar air pam, dan lainnya.
Sedangkan keinginan biasanya sesuatu yang tidak terlalu atau tidak sama sekali kamu butuhkan. Jika tidak terpenuhi tidak akan mengganggu aktivitas.
Kamu boleh saja sesekali menuruti keinginanmu sebagai self reward tapi usahakan untuk tidak tunduk pada semua keinginanmu dan menjadi boros, ya!
-
Pilih Makan di Rumah
Ya, cara mengatur keuangan pribadi yang lain adalah dengan memilih makan di rumah. Cara ini tentunya dapat menghemat pengeluaranmu.
Makan di rumah ini artinya makan masakan rumah yang kamu atau anggota keluargamu masak, ya. Bukan yang kamu beli melalui ojek online dan dikirim ke rumah, lho!
Sebisa mungkin kurangi makan di restoran atau delivery yang biasanya akan lebih mahal daripada makan di rumah. Jika tidak sempat makan di rumah, sebaiknya kamu bawa bekal saja.
-
Selalu Simpan Uang Kembalian
Terdengar sepele, tapi menyimpan uang receh kembalian adalah cara mengatur keuangan pribadi yang berguna juga, lho!
Kebanyakan dari kita sering menganggap uang kembalian yang biasanya berbentuk uang koin atau uang kertas yang lusuh dan jelek sebagai sesuatu yang tidak penting. Sehingga, kita cenderung menaruhnya sembarangan.
Padahal, jika kita kumpulkan dan simpan uang-uang kembalian itu dalam celengan atau tempat khusus lama-lama bisa jadi banyak, bukan? Setelah terkumpul cukup banyak kamu bisa menukarnya ke bank lalu memasukkannya ke rekening tabungan.
-
Jangan Berhutang
Saat ini, banyak sekali aplikasi yang menawarkan fitur paylater yang mempermudah pembayaran belanja online. Fitur tersebut secara tidak sadar membuatmu jadi konsumtif dan jadi punya utang.
Selain itu ada juga jasa pinjol (pinjaman online). Pinjaman ini bisa menetapkan bunga utang berkali-kali lipat seperti halnya berhutang pada rentenir, lho!
Jadi, sebisa mungkin hindari kedua hal di atas dan segala jenis berhutang, seperti berhutang pada teman, pada bank, pada rentenir, dan lainnya. Berhutang dapat menghambatmu dalam menabung, bahkan bisa mengganggu anggaran kebutuhan utamamu juga.
Siap Mempraktikan Cara Mengatur Keuangan Pribadi di Atas?
Tunggu apalagi? Yuk, segera lakukan tips dan cara mengatur keuangan pribadi dari Transfez supaya kamu bisa makin hemat!
Mau lebih hemat lagi? Jangan lupa untuk selalu pilih Transfez sebagai partner transfer uang ke luar negeri, ya! Transfer ke luar negeri pakai Transfez jadi lebih mudah, aman, cepat, dan hemat.