Setiap karyawan yang bekerja dan memperoleh penghasilan tentu harus mengetahui bahwa ada besaran pajak yang dikenakan dari penghasilannya tersebut. Yang mana tarif pajak penghasilan ini sebenarnya bisa jadi berbeda-beda setiap orang. Karena pada dasarnya penghasilan tahunan setiap karyawan juga tidak akan sama.
Tentu saja menarik untuk mengetahui sebenarnya berapa besarnya tarif pajak penghasilan yang dikenakan pada masing-masing wajib pajak. Apalagi bila merasa bingung darimana besarnya angka nilai pajak yang harus dibayarkan setiap tahunnya. Untuk mengatasi rasa ingin tahu tersebut, tidak ada salahnya mencoba menelusuri hal ini dalam artikel yang diberikan berikut di bawah.
Fungsi dan Manfaat Adanya Tarif Pajak Penghasilan
Sebelum lebih jauh mencari informasi mengenai besarnya tarif pajak penghasilan, tentu akan lebih baik jika memahami apa sebenarnya fungsi dan manfaat dari pajak tersebut. Setiap orang pasti mengetahui bahwa setiap negara kebanyakan menarik pajak dari penghasilan warga negaranya. Hal ini memang bukan tanpa alasan, karena pajak dinilai memiliki banyak manfaat dan fungsi terutama bagi sebuah negara. Secara umum berkat adanya pajak, maka bisa memberikan manfaat seperti yang tertera sebagai berikut.
Sebagai Penerimaan Negara
Manfaat pertama dari pajak tentu saja sebagai dasar dana untuk penerimaan negara yang akan digunakan kembali kepada masyarakat secara umum. Suatu negara akan memperoleh dana dari berbagai sektor dan dari berbagai macam hal termasuk pajak.
Dalam hal ini pajak penghasilan juga memberikan kontribusi untuk memberikan pemasukan pada kas penerimaan negara. Sehingga semakin besar pajak yang dibayarkan oleh masyarakat maka otomatis akan semakin besar juga nilai penerimaan yang diperoleh bagi suatu negara.
Baca Juga Artikel Tentang Bisnis Lainnya dari Transfez
Bisnis Jasa Daur Ulang
Bisnis Jasa Instalasi Listrik
Bisnis Jasa Service AC
Bisnis Jasa Setrika
Bisnis Jasa Kebersihan
Pajak Untuk Pembangunan Infrastruktur
Komponen terbesar yang umumnya digunakan dari hasil pajak penghasilan warga kepada negara yaitu untuk mendukung pembangunan infrastruktur negara tersebut. Dengan kata lain sebagian besar pajak yang disetorkan akan digunakan untuk membangun berbagai macam fasilitas publik di berbagai macam bidang.
Beberapa contoh pembangunan infrastruktur yang dibiayai oleh negara di Indonesia misalnya pembangunan sarana transportasi seperti kereta listrik, pengadaan bus, dan sebagainya. Selain itu dalam hal pembangunan, biasanya besarnya pajak akan digunakan untuk membangun sekolah milik pemerintah, pembangunan rumah sakit umum, hingga pembangunan infrastruktur jalan layang termasuk untuk perbaikan jalan raya dan jalan utama.
Besarnya Tarif Pajak Penghasilan Wajib Pajak Pribadi
Adapun di Indonesia, besarnya tarif pajak penghasilan bagi wajib pajak telah diatur secara resmi oleh pemerintah melalui undang-undang perpajakan. Nah, tarif tersebut tentu saja harus dipenuhi oleh seluruh warga negara dengan penghasilan yang dikenakan pajak sesuai dengan besaran penghasilannya.
Tarif pajak penghasilan yang berlaku di Indonesia bagi para pekerja yang wajib pajak dikenal dengan istilah PPh 21, dimana hal ini dikenakan bagi wajib pajak yang bekerja dengan pekerjaan yang terikat secara hukum dengan sebuah perusahaan tertentu. Sehingga tentu saja kriteria terkait penetapan tarif pajak penghasilan PPh 21 kepada karyawan harus memiliki dasar hukum yang tepat.
Pada dasaranya tarif pajak penghasilan dibagi menjadi beberapa tingkatan sesuai nilai penghasilan yang diterima oleh masing-masing pekerja. Lebih jelasnya tarif tersebut akan diinformasikan pada penjelasan di bawah ini.
- Wajib pajak yang berpenghasilan tahunan Rp0 – Rp60.000.000/tahun dikenakan tarif sebesar 5%.
- Wajib pajak yang berpenghasilan tahunan Rp60.000.000 – Rp250.000.000/tahun dikenakan tarif sebesar 15%.
- Wajib pajak yang berpenghasilan tahunan Rp250.000.000 – Rp500.000.000/tahun dikenakan tarif sebesar 25%.
- Wajib pajak yang berpenghasilan tahunan Rp500.000.000 – Rp5.000.000.000/tahun dikenakan tariff sebesar 30%
- Wajib pajak yang berpenghasilan tahunan di atas Rp5.000.000.000/tahun dikenakan tarif sebesar 35%.
Contoh Perhitungan Pajak Dari Tarif Pajak Penghasilan
Tidak sekedar mengetahui berapa besar tarif pajak penghasilan seseorang saja, akan tetapi lebih baik jika mengetahui bagaimana contoh perhitungan besaran pajak dari tarif yang telah ditetapkan tadi. Sebenarnya bukan hal yang sulit, jika ingin mengetahui perhitungannya, simak saja dua contoh berikut ini.
Perhitungan Tarif Pajak Penghasilan 100 Juta Setahun
Pertama, jika memiliki PKP atau Penghasilan Kena Pajak sebesar 100 juta setahun, maka nilai tersebut harus membayarkan pajak sebesar 5% dari 60 juta pertama dari PKPnya. Sedangkan sisanya yaitu 100 juta dikurangkan 60 juta atau sama dengan 40 juta akan dikenakan tarif 15%. Artinya dalam setahun besarnya pajak yang dikenakan sebagai berikut:
(5% x 60 juta) + (15% x 40 juta) = 3 juta + 6 juta = 9 juta rupiah
Perhitungan Tarif Pajak Penghasilan 500 Juta Setahun
Lain lagi jika memiliki PKP senilai 500 juta setahun, maka nantinya wajib pajak harus membayarkan pajak sebesar sebesar 5% dari 60 juta pertama dari PKPnya. Sedangkan sisanya yaitu 500 juta dikurangkan 60 juta atau sama dengan 440 juta akan dikenakan tarif 15%. Akan tetapi tentunya nilai 440 juta harus dikurangkan dengan nilai 250 juta terlebih dahulu sehingga mendapatkan tarif 15% dari nilai 190 juta. Sementara sisanya yaitu 190 juta akan dikenakan tarif 25%. Adapun perhitungannya sebagai berikut:
(5% x 60 juta) + (15% x 250 juta) + (25% x 190 juta) = 3 juta + 37.5 juta + 47.5 juta = 88 juta rupiah
Dengan membaca informasi mengenai tarif pajak penghasilan di atas, kini para wajib pajak tentu sudah memahami dari mana besarnya pajak penghasilan yang dikenakan pada pendapatan itu berasal. Yang dapat dilakukan oleh wajib pajak yaitu mencocokkan besarnya potongan pajak dengan tarif yang diinformasikan tadi, apakah sudah sesuai atau belum.
Download Aplikasi Transfez
Aplikasi Transfez bisa bantuin kamu untuk transfer uang ke luar negeri dengan lebih cepat, hemat, dan efisien. Transfez Bisnis juga bisa bantuin bisnis kamu dalam melakukan transaksi ke luar negeri loh. Untuk kamu yang ingin mengirim uang ke sanak saudara yang berada di luar negeri karena sedang menjalankan pendidikan, bekerja, ataupun traveling, Transfez akan siap membantu. Aplikasi ini tersedia di Android dan juga iOs. Download sekarang!
Setelah mengetahui kesesuaian dan kecocokan besarnya pajak, jangan lupa untuk membayarkan serta melaporkan pajak secara berkala. Dengan demikian tugas sebagai wajib pajak telah dipenuhi dengan baik dan secara tidak langsung telah membantu negara dalam mensejahterakan masyarakatnya.